oleh

Minta Dukungan Warga Manggarai, Chelsea Ndagung: ‘Neka Hemong em’

JAKARTA – Keysilia Dwisulandi Ndagung atau Chelsea Ndagung meminta seluruh pendukungnya, khususnya masyarakat dan keluarga besarnya di Manggarai, NTT untuk terus memberikan dukungan terhadapnya pada ajang pencarian bakat menyanyi Pop Academy 2020. Dukungan itu dapat diberikan melalui aplikasi Lazada mau pun via SMS.

“Hallo, sangged taung lawa (seluruh masyarakat) Manggarai, Keluarga Besar Wae Mbeleng, Sango, Pureng, Kumba, Keluarga Lipudtra, Keluarga Lempe, neka hemong dukung aku one aplikasi Lazada (jangan lupa dukung saya dalam aplikasi Lazada) secara gratis, eme toe (kalau tidak) SMS dengan cara ketik POPA spasi Chelsea, kirim ke 97288. Neka hemong em (jangan lupa),” pesan Chelsea, sebelum meninggalkan panggung acara Pop Academy, Kamis malam, 22 Oktober 2020.

Chelsea sebelumnya tampil membawakan lagu berjudul “Hanya Rindu” ciptaan Andmesh Kamalang. Usai membawakan lagu sedih tersebut, Chelsea nampaknya tak kuasa menahan tangis. Ia mengaku, lagu ciptaan Andmesh Kamalang yang dibawakannya itu membuat dirinya merindukan sosok kedua Orang Tuanya di Ruteng, terutama sang Ibu.

“Ingat Mama,” ungkap Chelsea tersenyum sembari tak kuasa menahan tangisnya saat menjawab pertanyaan Raffi Ahmad.

Chelsea mengaku senang atas didikan dan perhatian yang diberikan orang tuanya. Terlebih, setiap kali Ia melakukan kesalahan di rumah, sang Ibu selalu mengingatkan Dia akan hal yang benar. Ibunya juga sering kali mengajarinya untuk selalu membedakan hal yang baik dan buruk.

Kerinduannya itu bukan tanpa alasan. Dua minggu berada di Jakarta dalam mengikuti ajang pencarian bakat Pop Academy ini, rupanya menjadi salah satu alasan Chelsea tak bisa menahan kerinduannya terhadap Ayah dan Ibunya. “Sekarang aku udah 2 minggu di sini,” ucap dia.

Chelsea mengungkapkan bahwa dirinya tak pernah tinggal jauh dari orang tuanya dalam kurun waktu selama itu. “Belum pernah,” ungkap Chelsea menjawab Gilang Dirga.

Dapat vote tertinggi

Diketahui, pada grup 8 Top 40 Pop Academy Indosiar 2020 tadi malam, Chelsea bersaing dengan tiga peserta lainnya yakni Jessy asal Manado, Cempaka asal Cimahi, dan Fariza asal Solo. Alhasil, Chelsea meraih peringkat pertama dan lolos masuk Top 30 pop academy. Dia mendapatkan vote tertinggi, dengan mengantongi 31,89 persen.

Sementara vote tertinggi kedua didapatkan Jessy, dari Manado. Ia mendapatkan vote 24,31 persen. Untuk urutan ketiga dengan vote terbanyak didapatkan oleh Cempaka, dari Cimahi, dengan vote 23, 97 persen.

Sementara yang terakhir, Fariza dari Solo yang menyanyikan lagu “Hanya Engkau yang Bisa” terpaksa harus pulang karena tereliminasi di kesempatan kedua.

Fariza mendapatkan vote terkecil dari 3 peserta lainnya, yaitu 19,83 persen. Pada kesempatan kedua kalinya, Fariza juga hanya mendapatkan 1 vote dari Pinkan, kalah dari Cempaka (Cimahi) yang mendapatkan 2 vote dari Ruth Sahanaya dan Soimah.

(Redaksi)