Uskup Silvester San Meresmikan Gereja Baru Paroki Orong-Manggarai Barat

LABUAN BAJO – Umat Paroki Orong, Keuskupan Ruteng kini sudah memiliki Gereja baru. Setelah kurang lebih dari empat tahun (2014-2018) proses pembangunan gereja ini akhirnya rampung dan siap digunakan yang ditandai dengan peresmian dan pemberkatan oleh yang Mulia Administrator Apostolik Keuskupan Ruteng Mgr Silvester San pada Selasa (17/9/2019).

Rangkaian peresmian Gereja baru Paroki Orong ini diawali dengan pemberian sakramen Krisma kepada umat di Paroki setempat yang dilaksanakan pada Senin (16/9) kemarin.

Dalam peresmian Gereja baru ini,
Uskup San menyampaikan, bahwa Gereja bukan hanya sekadar gedung namun menjadi tempat keteduhan iman semua umat yang percaya kepada Tuhan Sang Pemberi Kehidupan.

Ia pun berharap, dengan adanya Gereja baru ini dapat membawa kesadaran dan menghapus derita semua umat se-paroki Orong.

Sementara itu, Daniel Jenani ketua dewan Paroki Orong menjelaskan, peresmian Gereja yang dilaksanakan hari ini tentu bukan karena alasan keterlambatan pembangunan.

“Justru peresmian hari ini atas kesepakatan Pastor Paroki dan semua panitia pembangunan Gereja serta umat se-paroki Orong,” ujarnya.

Masih di tempat yang sama, Ketua pelaksana pembangunan Gereja Gaspar Jehadan mengucapkan terima kasih kepada segenap umat dan pemerintah serta kepada para donatur yang ikut terlibat dalam proses pembangunan Gereja Paroki Orong.

“Yang membangun Gereja Orong adalah semua umat se-paroki Orong,” tukas Jehadan.

Pemerintah Daerah Manggarai Barat yaitu Wakil Bupati Maria Geong juga turut hadir dalam peresmian Gereja baru Paroki Orong ini.

Pada kesempatan ini, Maria Geong memberikan apresiasi atas diresmikannya Gereja baru Paroki Orong ini.

“Mewakili pemerintah dan segenap masyarakat Mabar saya mengapresiasi atas suksesnya pembangunan Gereja Orong. Semoga rumah Tuhan ini menjadi rumah pemersatu semua umat dan tentu juga pemersatu NKRI,” tukas Maria Geong.

Untuk diketahui, peresmian Gereja baru Paroki Orong ini dihadiri oleh SMA St. Klaus Kuwu.

Mereka ikut memeriahkan acara peresmian Gereja ini dengan membawa beberapa atraksi dan menanggung Koor untuk perayaan misa kudus pemberian sakramen Krisma serta Koor untuk misa peresmian Gereja.

Paroki Orong tersusun atas sembilan Stasi yaitu Stasi Orong, Stasi Werak, Stasi Manges, Stasi Racang, Stasi Wongkol, Stasi Galang, Stasi Lale, Stasi Paje, dan Stasi Limpa. (Bj/wn/red)