MALANG – Perayaan Dies Natalis yang ke-66 Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) cabang Malang ditunda demi menghindari penyebaran Virus Corona (Covid-19).
Ketua pelaksana HUT GMNI ke-66, Anggriani Ina Jarra mengatakan, pelaksanaan perayaan HUT GMNI ke-66 belum diputuskan, karena Malang termasuk kategori zona merah Covid-19.
“Untuk sementara waktu, kami dari kepanitiaan belum bisa memutuskan kapan diadakannya perayaan Dies Natalis ini. Mengingat, kondisi sekarang lagi darurat Covid-19, dan juga kondisi Malang yang sudah zona merah. Dan kami menunda, mengingat adanya surat edaran dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BPBN),” Katanya, pada senin (23/03).
Sementara itu, Melalui pesan WhatsApp ketua GMNI cabang Malang, Kaitanus Angwarmas menegaskan pentingnya bersikap dewasa dalam organisasi.
“Semoga di HUT GMNI yang ke 66 ini, kita lebih dewasa akan mengkater kepentingan individual dan lebih mengutamakan kepentingan ideologi dan asas gotong royong, jangan jadi hantu pemecah bela” ungkapnya
Kaitanus berharap, kader GMNI membuka kembali sejarah berdirinya GMNI yang dileburkan dari tiga organisasi.
“Harapan saya, kita tidak gagal memahami sejarah, kader GMNI harus buka dan baca proses GMNI dulu berdiri. GMNI harus dileburkan dari tiga organisasi, dan itu harus lewat proses dan dinamika yang luar biasa. Tidak semudah membalik telapak tangan,” tegasnya. (RED)
