Rumah Sakit Tipe D akan Dibangun di Watu Nggong

MANGGARAI TIMUR – Bupati Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur (NTT) Agas Andreas, SH,M.Hum bersama jajaran unsur Forkopinda Matim meninjau lokasi milik Pemda Matim yang akan digunakan untuk membangun sebuah Puskesmas Afirmasi dan Rumah Sakit tipe D di Watu Nggong, Desa Satar Nawang, Kecamatan Sambi Rampas. Rabu, (1/04/2020).

Lokasi tanah milik Pemda Matim ini tepatnya berada di sebelah utara Gereja Paroki St.Eduardus Watu Nggong. Luas lahan yang di ukur kurang lebih 3,1 hektar.

Bupati Agas, pada kesempatan itu menyampaikan bahwa Kecamatan Sambi Rampas kali ini akan mendapat Dana Alokasi Khusus untuk pembangunan Puskesmas Afirmasi dan Rumah Sakit tipe D.

“Kabupaten Manggarai Timur tahun ini mendapatkan jatah tiga Puskesmas afirmasi yang akan dibangun di Watu Nggong, Mano dan Dampek,” kata Bupati Agas.

Bupati Agas menjelaskan, tahun 2019 ada tiga Puskesmas Afirmasi yang sudah dibangun yakni Puskesmas Afirmasi Elar, Pota dan Benteng Jawa.

Sedangkan di Kecamatan Sambi Rampas sudah mendapatkan dua puskesmas afirmasi yaitu di Pota dan yang akan dibangun tahun 2021 di Watu Nggong.

Ditambahkan Bupati Agas, bahwa, selain Kecamatan Sambil Rampas, Kecamatan Lamba Leda juga mendapatkan dua puskesmas afirmasi yaitu Puskesmas Afirmasi Benteng Jawa dan Dampek. Sedangkan Kecamatan Poco Ranaka baru satu yaitu Puskesmas Afirmasi Mano.

Selain itu tahun 2021 di Kecamatan Sambi Rampas juga akan dibangun sebuah rumah sakit tipe D dengan anggaran sebesar 45 miliar dan bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Kata dia, salah satu syarat untuk membangun sebuah Rumah Sakit tipe D adalah luas lahan yang disiapkan adalah tiga sampai lima hektar, termasuk di dalamnya untuk areal puskesmas afirmasi.

“Hari ini kami (Pemda) membutuhkan luas lahan yang pasti, karena disitu kita akan membangun dua fasilitas kesehatan yaitu Puskesmas Afirmasi dan Rumah Sakit tipe D,” demikian diungkapkan Bupati Agas.

Ditambahkannya, bahwa jika luas lahannya sudah mencapai standar yang disyaratkan maka akan langsung disertifikatkan untuk mencegah timbul masalah dikemudian hari.

“Kalau sertifikat sudah ada paling lambat di bulan Agustus kita sudah usulkan ke Jakarta. Hal ini juga sudah dikomunikasikan dengan DPR dan rencana pembangunan ini tidak boleh gagal,” katanya

Sebagai penutup Bupati Agas menekankan bahwa tujuan pembangunan sarana kesehatan ini adalah untuk pemerataan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Manggarai Timur, karenanya diperlukan kerjasama semu pihak untuk mewujudkan pembangunan Puskesmas Afirmasi dan RS Tipe D di Watu Nggong pada tahun 2021 mendatang.

Bupati Agas juga menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dan kerja sama dari pihak Pemerintah Kecamatan Sambi Rampas, Pihak Pemerintah Desa Satar Nawang dan seluruh masyarakat yang sudah mendukung pelaksanan kegiatan sehingga semu berjalan dengan lancar.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kadis PMD Matim Drs. Yoseph Durahi, Kadis Dinkes Matim dr. Surip Tintin, Kadis Kominfo Matim Drs. Bonefasius Say, Kasat Pol PP Matim Drs. Johannes Syukur, wakil ketua DPRD Matim Bernadus Nuel, Anggota DPRD Ustad Jemail dan Ferdinandus Alfa.

Hadir pula Camat Sambi Rampas A.H. Yanuarius, Kades Satar Nawang Gerardus Naji, tokoh adat dan tokoh masyarakat, unsur TNI Polri, tenaga kesehatan dan masyarakat sekitar. (RED)