SURABAYA – Seperti angin segar bagi seluruh pencinta sepakbola yang berdomisili di Surabaya, Gresik dan Sidoarjo, pasalnya Ndoso Cup yang sudah digelar pada pertengahan tahun 2019 lalu kembali diadakan pada bulan April mendatang yang digelar oleh kilo koe Ndoso-Surabaya di Stadion Galing, Banjarsugihan, Surabaya Barat.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi jumlah team yang bertanding pada turnamen yang digelar oleh keluarga besar Ndoso-Surabaya tersebut.
Namun semua team yang pernah terlibat dalam turnamen Ndoso Cup Jilid satu mulai mempersiapkan diri, baik admistrasi pendaftaran maupun manajemen team. Dari pantuan kontributor media ini, hampir sebagaian team di bawah naungan Kilo Koe di Surabaya, Gresik dan Sidoarjo tengah rutin menggelar latihan bersama setiap akhir pekan.
Tidak hanya rutin melakukan latihan bersama, team-team tersebut banyak memberikan kejutan-kejutan baru di awal tahun 2020 ini, baik manajemen team maupun komposisi pemain, begitu juga Nuca Lale Fc, salah satu team yang berada di bawah naungan kilo koe di Surabaya.
Dari tahun ke tahun team ini selalu hadir dalam setiap event sepakbola yang digelar oleh Keluarga Besar Manggarai-Surabaya. Untuk diketahui, pada akhir tahun 2019 lalu, Nuca Lale kembali mencacat rekor baru yakni keluar sebagai winner di liga yang digelar oleh Ikatan Keluarga Manggarai Surabaya (IKEMAS).
Dari hasil itu, Kristian selaku captain team mengaku bangga sudah membawa team sampai pada puncak turnamen kali lalu.
“Sebagai pemain biasa yang dipercayakan jadi captain saya merasa bangga dengan kerja keras teman-teman di semua lini. Berkat kerja keras itu, kami berhasil meraih winner” Kata Kristian.
Namun, hingga saat ini, team Nuca Lale masih solid, baik dari segi manajemen maupun komposisi pemain meskipun ada beberapa pemain yang memilih hengkang dari team dan manajemen team pun sudah mendatangkan beberapa pemain baru yang kemudian akan menutupi setiap lini yang kosong.
“Tetapi pada dasarnya, bermain bola ini kan bukan mencari siapa yang terbaik. Melainkan mau bekerja sama untuk mendapatkan pola hingga sampai pada hasil permainan yang positif. Intinya bukan persoalan individual tetapi team.” tutur Kristian.
“Untuk persiapan turnamen Ndoso Cup, kami coba memberikan permain yang mengedepankan sportivitas dan kekeluargaan” lanjut Kristian saat ditanyai soal persiapan untuk mengikuti turnamen Ndoso Cup yang bergulir awal April mendatang.
Berbeda dengan Oji Bamudir selaku pelatih team berharap agar kekompakan dan kerjasama antar lini perlu ditingkatkan untuk memperoleh hasil yang maksimal. Pelatih yang sudah membawa Congkar FC di turnamen IKEMAS tahun lalu ini mencoba meracik pola permainan yang baru di Nuca Lale FC.
“Saya berharap bagi semua pemain baru yang sudah bergabung di Nuca Lale FC untuk bisa menyusikan diri dengan lingkungan baru, terutama di dalam internal team yang kemudian akan membawa perubahan bagi pola permainan yang akan kita terapkan ke depan” Tutur Bamudir. (Kontributor/Osth Junas)
